Week of 21st Feb 2011 Matthew Series 13 Sesi 26 Parables about the Kingdom Part 1


Week of 21st Feb 2011
Matthew Series 13: Sesi 26: Parables about the Kingdom Part 1

Word
Mat 13:1-30
Mat 13:1  Pada hari itu keluarlah Yesus dari rumah itu dan duduk di tepi danau.
Mat 13:2  Maka datanglah orang banyak berbondong-bondong lalu mengerumuni Dia, sehingga Ia naik ke perahu dan duduk di situ, sedangkan orang banyak semuanya berdiri di pantai.
Mat 13:3  Dan Ia mengucapkan banyak hal dalam perumpamaan kepada mereka. Kata-Nya: "Adalah seorang penabur keluar untuk menabur.
Mat 13:4  Pada waktu ia menabur, sebagian benih itu jatuh di pinggir jalan, lalu datanglah burung dan memakannya sampai habis.
Mat 13:5  Sebagian jatuh di tanah yang berbatu-batu, yang tidak banyak tanahnya, lalu benih itupun segera tumbuh, karena tanahnya tipis.
Mat 13:6  Tetapi sesudah matahari terbit, layulah ia dan menjadi kering karena tidak berakar.
Mat 13:7  Sebagian lagi jatuh di tengah semak duri, lalu makin besarlah semak itu dan menghimpitnya sampai mati.
Mat 13:8  Dan sebagian jatuh di tanah yang baik lalu berbuah: ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat.
Mat 13:9  Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengar!"
Mat 13:10  Maka datanglah murid-murid-Nya dan bertanya kepada-Nya: "Mengapa Engkau berkata-kata kepada mereka dalam perumpamaan?"
Mat 13:11  Jawab Yesus: "Kepadamu diberi karunia untuk mengetahui rahasia Kerajaan Sorga, tetapi kepada mereka tidak.
Mat 13:12  Karena siapa yang mempunyai, kepadanya akan diberi, sehingga ia berkelimpahan; tetapi siapa yang tidak mempunyai, apapun juga yang ada padanya akan diambil dari padanya.
Mat 13:13  Itulah sebabnya Aku berkata-kata dalam perumpamaan kepada mereka; karena sekalipun melihat, mereka tidak melihat dan sekalipun mendengar, mereka tidak mendengar dan tidak mengerti.
Mat 13:14  Maka pada mereka genaplah nubuat Yesaya, yang berbunyi: Kamu akan mendengar dan mendengar, namun tidak mengerti, kamu akan melihat dan melihat, namun tidak menanggap.
Mat 13:15  Sebab hati bangsa ini telah menebal, dan telinganya berat mendengar, dan matanya melekat tertutup; supaya jangan mereka melihat dengan matanya dan mendengar dengan telinganya dan mengerti dengan hatinya, lalu berbalik sehingga Aku menyembuhkan mereka.
Mat 13:16  Tetapi berbahagialah matamu karena melihat dan telingamu karena mendengar.
Mat 13:17  Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya banyak nabi dan orang benar ingin melihat apa yang kamu lihat, tetapi tidak melihatnya, dan ingin mendengar apa yang kamu dengar, tetapi tidak mendengarnya.
Mat 13:18  Karena itu, dengarlah arti perumpamaan penabur itu.
Mat 13:19  Kepada setiap orang yang mendengar firman tentang Kerajaan Sorga, tetapi tidak mengertinya, datanglah si jahat dan merampas yang ditaburkan dalam hati orang itu; itulah benih yang ditaburkan di pinggir jalan.
Mat 13:20  Benih yang ditaburkan di tanah yang berbatu-batu ialah orang yang mendengar firman itu dan segera menerimanya dengan gembira.
Mat 13:21  Tetapi ia tidak berakar dan tahan sebentar saja. Apabila datang penindasan atau penganiayaan karena firman itu, orang itupun segera murtad.
Mat 13:22  Yang ditaburkan di tengah semak duri ialah orang yang mendengar firman itu, lalu kekuatiran dunia ini dan tipu daya kekayaan menghimpit firman itu sehingga tidak berbuah.
Mat 13:23  Yang ditaburkan di tanah yang baik ialah orang yang mendengar firman itu dan mengerti, dan karena itu ia berbuah, ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat."
Mat 13:24  Yesus membentangkan suatu perumpamaan lain lagi kepada mereka, kata-Nya: "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama orang yang menaburkan benih yang baik di ladangnya.
Mat 13:25  Tetapi pada waktu semua orang tidur, datanglah musuhnya menaburkan benih lalang di antara gandum itu, lalu pergi.
Mat 13:26  Ketika gandum itu tumbuh dan mulai berbulir, nampak jugalah lalang itu.
Mat 13:27  Maka datanglah hamba-hamba tuan ladang itu kepadanya dan berkata: Tuan, bukankah benih baik, yang tuan taburkan di ladang tuan? Dari manakah lalang itu?
Mat 13:28  Jawab tuan itu: Seorang musuh yang melakukannya. Lalu berkatalah hamba-hamba itu kepadanya: Jadi maukah tuan supaya kami pergi mencabut lalang itu?
Mat 13:29  Tetapi ia berkata: Jangan, sebab mungkin gandum itu ikut tercabut pada waktu kamu mencabut lalang itu.
Mat 13:30  Biarkanlah keduanya tumbuh bersama sampai waktu menuai. Pada waktu itu aku akan berkata kepada para penuai: Kumpulkanlah dahulu lalang itu dan ikatlah berberkas-berkas untuk dibakar; kemudian kumpulkanlah gandum itu ke dalam lumbungku."

Question and Sharing
1.    Bacaan hari ini membahas banyak perumpamaan perihal kerajaan Surga. Sebutkan dua alasan Yesus menggunakan perumpamaan dalam pengajaranNya. Yang satu secara khusus berkaitan dengan bangsa Israel dan yang kedua secara umum bahkan relevan bagi kita sekarang ini. (lihat ayat 10-16)

Yesus memakai perumpamaan ketika mengajar orang-orang Israel karena hati mereka telah menebal (ayat 15). Mata mereka tidak dapat melihat kebenaran yang ada di depan mereka dan telinga mereka tidak mendengar. Yesus mengingatkan kembali kisah nabi Yesaya (Yes 6) yang dipanggil Tuhan untuk memberitakan penghakiman kepada bangsa Israel karena dosa dan ketidaksetiaan mereka. Sama seperti pada zaman nabi Yesaya, orang-orang Israel tidak mengacuhkan tanda-tanda yang diberikan pada mereka dan hati mereka sudah menebal oleh karena dosa. Perumpamaan itu seperti sentilan untuk membangunkan mereka dari tidur.

Yesus tidak bermaksud membingungkan umatNya dengan memakai perumpamaan. Memang ada pesan-pesan tersembunyi dalam perumpamaan itu. Bagi kita yang setia pada Tuhan dan ingin mengetahui kebenaran-Nya, kita menjadi tertantang untuk mempelajari lebih dalam perumpamaan tersebut. Sayangnya bagi mereka yang tidak ingin menerima pesan Yesus, mereka selamanya tidak akan bisa mengerti arti dari perumpamaan itu.     

2. Penjelasan dari perumpamaan-perumpamaan hanya diberikan Yesus kepada murid-muridNya. Mengapa demikian? (Clue: perhatikan sikap murid-murid)
Murid-murid telah menerima Yesus dan mendedikasikan hidup mereka mengikuti Yesus. Mereka membuka diri untuk menerima ajaran-ajaran Yesus. Oleh karena itu kepada mereka diberitahukan rahasia kerajaan Surga. Di CCC 546 tertulis “One must enter the Kingdom to know its secrets. For those who stay ‘outside’, everything remains enigmatic”. (enigmatic = mysterious)
3. Dalam hidup Anda, pasti pernah ada saat dimana benih yang ditaburkan Tuhan jatuh di hati kita yang diibaratkan seperti pinggiran jalan atau tanah berbatu-batu, bersemak duri dan bahkan tanah yang subur. Baca kembali penjelasan yang diberikan Yesus di ayat 18-23. Sharingkan pengalaman atau kejadian tersebut dalam grup Anda.
4. Mengapa firman Tuhan itu tidak selalu efektif dalam hidup kita?
Firman Tuhan membutuhkan kerja sama dari kita agar bisa membuahkan hasil. Firman itu harus dicerna dan direnungkan seperti yang dikatakan Santo Paulus kepada jemaat di Kolose “Hendaklah perkataan Kristus diam dengan segala kekayaannya di antara kamu”. Firman itu harus diterima sebagai Firman yang memang diberikan langsung oleh Tuhan yang akan bekerja bagi orang-orang yang percaya. Firman itu juga tidak ada artinya tanpa iman. Penyebab lain mengapa Firman Tuhan tidak selalu efektif dalam hidup kita karena dosa yang menghalangi kita untuk menerima Firman tersebut.  
5. Dari ayat 24-30, sebutkan apa atau siapa yang dimaksud dalam perumpamaan ini.
– Penabur benih yang baik
– Ladang
– Penabur benih ilalang
– Benih yang baik
– Ilalang
– Penuai
– Waktu menuai

– Penabur benih yang baik = Anak Manusia
– Ladang = Dunia
– Penabur benih ilalang = Iblis
– Benih yang baik = Anak-anak kerajaan Surga
– Ilalang = Anak-anak iblis
– Penuai = Malaikat
– Waktu menuai = Akhir zaman 
6.a. Kenapa Yesus melarang untuk mencabut ilalang itu sekarang tetapi membiarkannya tumbuh bersama sampai waktu menuai?

Ilalang yang disebutkan dalam perumpamaan ini bentuknya sangat mirip dengan gandum terutama pada saat-saat awal pertumbuhannya sehingga sangat susah dibedakan. Jika dari awal ilalang itu sudah mau dicabut, ada resiko malah gandumlah yang tercabut. Sama seperti manusia. Kuasa baik dan jahat akan ada terus dalam diri manusia sampai akhir zaman. Hanya Tuhan yang berhak memutuskan pada waktu menuai siapa yang akan dibuang dan dibakar dan siapa yang akan dimasukkan dalam lumbung-Nya.
b. Dari jawaban (a), apa relevansinya dengan Gereja saat ini? (Perhatikan juga siapa yang diutus Yesus untuk mengumpulkan ilalang dalam perumpamaan ini)

Sama seperti ilalang dan gandum yang dibiarkan tumbuh bersama sampai waktu menuai, di dalam Gereja pun akan selalu ada pendosa dan orang benar. Mungkin ada orang bertanya mengapa tidak kita bersihkan saja gereja dari para pendosa ini sekarang? Tetapi bukan hak dan tugas kita untuk melakukan itu. Seperti Yesus, Gereja juga menerima para pendosa sampai tiba saatnya Yesus datang kembali di hari penghakiman.   
c. Berdasarkan jawaban (a) dan (b), apa yang dapat Anda terapkan dalam komunitas CG kita? (sharing)

Works:
Sharingkan 1 pelajaran utama yang Anda dapatkan dari sesi hari ini.