Week of 21 May 2012 Witness of Christ Sesi 6 To bring Gods Glory


Week of 21 May 2012
[Witness of Christ Sesi 6] To bring God’s Glory

Intro
Lewat bacaan hari ini kita diingatkan kembali bahwa kita dipanggil untuk menjadi saksi Kristus, memberitakan pertobatan dan pengampunan dosa kepada segala bangsa.

Words
Luk 24:35 – 53

(35) Lalu kedua orang itupun menceriterakan apa yang terjadi di tengah jalan dan bagaimana mereka mengenal Dia pada waktu Ia memecah-mecahkan roti.
(36) Dan sementara mereka bercakap-cakap tentang hal-hal itu, Yesus tiba-tiba berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata kepada mereka: "Damai sejahtera bagi kamu!"
(37) Mereka terkejut dan takut dan menyangka bahwa mereka melihat hantu.
(38) Akan tetapi Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu terkejut dan apa sebabnya timbul keragu-raguan di dalam hati kamu?
(39) Lihatlah tangan-Ku dan kaki-Ku: Aku sendirilah ini; rabalah Aku dan lihatlah, karena hantu tidak ada daging dan tulangnya, seperti yang kamu lihat ada pada-Ku."
(40) Sambil berkata demikian, Ia memperlihatkan tangan dan kaki-Nya kepada mereka.
(41) Dan ketika mereka belum percaya karena girangnya dan masih heran, berkatalah Ia kepada mereka: "Adakah padamu makanan di sini?"
(42) Lalu mereka memberikan kepada-Nya sepotong ikan goreng.
(43) Ia mengambilnya dan memakannya di depan mata mereka.
(44) Ia berkata kepada mereka: "Inilah perkataan-Ku, yang telah Kukatakan kepadamu ketika Aku masih bersama-sama dengan kamu, yakni bahwa harus digenapi semua yang ada tertulis tentang Aku dalam kitab Taurat Musa dan kitab nabi-nabi dan kitab Mazmur."
(45) Lalu Ia membuka pikiran mereka, sehingga mereka mengerti Kitab Suci.
(46) Kata-Nya kepada mereka: "Ada tertulis demikian: Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari yang ketiga,
(47) dan lagi: dalam nama-Nya berita tentang pertobatan dan pengampunan dosa harus disampaikan kepada segala bangsa, mulai dari Yerusalem.
(48) Kamu adalah saksi dari semuanya ini.
(49) Dan Aku akan mengirim kepadamu apa yang dijanjikan Bapa-Ku. Tetapi kamu harus tinggal di dalam kota ini sampai kamu diperlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi."
(50) Lalu Yesus membawa mereka ke luar kota sampai dekat Betania. Di situ Ia mengangkat tangan-Nya dan memberkati mereka.
(51) Dan ketika Ia sedang memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga.
(52) Mereka sujud menyembah kepada-Nya, lalu mereka pulang ke Yerusalem dengan sangat bersukacita.
(53) Mereka senantiasa berada di dalam Bait Allah dan memuliakan Allah.

Questions & Sharing

1. a. Bagaimana kedua orang murid Yesus mengenal Dia sebagai Yesus (ayat 35)?

1. b. Apakah kamu pernah mengalami suatu momen dimana kamu tiba-tiba disadarkan lewat Sakramen Ekaristi bahwa Tuhan hadir dan berkarya atas segala sesuatu yang terjadi dalam hidupmu? Sharingkan.
 
2. Apakah yang diucapkan Yesus ketika Ia tiba-tiba berdiri di tengah-tengah para murid? Apakah arti dari ucapan tersebut?

3. a. Bagaimana sikap & reaksi murid-murid ketika melihat Yesus tiba-tiba berdiri di tengah-tengah mereka?

3. b. Sharingkan pengalamanmu pada saat kamu merasakan kehadiran Yesus di hatimu. Apakah kamu juga memiliki sikap & reaksi yang sama dengan murid-murid di atas atau malah sebaliknya?

4. Di ayat 45 dikatakan bahwa Yesus membuka pikiran murid-murid sehingga mereka mengerti isi Kitab Suci. Menurutmu mengapa pikiran murid-murid bisa terbuka? Apakah kamu sendiri pernah mengalami saat dimana pikiranmu tiba-tiba terbuka dan kamu jadi mengerti arti bacaan/phrase dari kitab suci yang sedang kamu baca / dengar? (sharing)

5. a. (49) “Dan Aku akan mengirim kepadamu apa yang dijanjikan Bapa-Ku. Tetapi kamu harus tinggal di dalam kota ini sampai kamu diperlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi.” Apakah yang dimaksud Yesus dengan janji ini?
 
5. b. Bagaimana tindakan & cara kamu menjalani tugas perutusan ini? Tugas perutusan bisa dimaksudkan untuk orang2 yang hidup selibat atau pun orang2 umum seperti kita (lay person).

Bacaan Tambahan

Yoh 14:27
Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.

Conclusion
Kita semua diutus untuk menjadi saksi kebangkitan Tuhan melalui hidup pertobatan kita. Dalam bacaan di atas, diceritakan Yesus menikmati sarapan pagi bersama dengan murid-muridNya dan ini melambangkan bagaimana Yesus bisa hadir dalam keseharian hidup kita. Hanya dengan menggantungkan hidup pada Yesus maka kita dapat menjadi saksiNya yang besar di dunia ini.

Work

Cobalah untuk memperbanyak waktu doamu supaya kamu bisa lebih peka terhadap kehadiran Tuhan dalam hidupmu. Salah satu cara adalah dengan menentukan waktu yang tetap setiap hari untuk berdoa. Atau jika memungkinkan, perbanyak menerima Sakramen Ekaristi, misalnya dengan mengikuti misa harian.