Week of 13 Aug 2012
[ACTS Sesi 5] Peter Heals the Lame Beggar
Intro
Sebelum kita memulai pembahasan hari ini, mari kita melihat kembali topik-topik yang sudah kita bahas beberapa minggu yang lalu karena ini penting untuk membantu kita memahami konteks penulisan kitab Kisah Para Rasul.
Ada 3 kesamaan yang ditekankan oleh Lukas disini antara kehidupan Yesus (yang ditulis dalam injil Lukas) dengan kehidupan para rasul dalam Kisah Para Rasul (lihat tabel di bawah).
|
Perjalanan hidup Yesus menurut Injil Lukas
|
Perjalanan hidup para rasul menurut Kisah Para Rasul
|
||
|
Luk 3:21-22
|
Roh Kudus turun atas Yesus
|
Kis 2:1-4
|
Roh Kudus turun atas para rasul
|
|
Luk 4:14-21
|
Yesus mengajar orang-orang Yahudi
|
Kis 2:14-39
|
Petrus mengajar orang-orang Yahudi
|
|
Luk 4:16-30
|
Karya Yesus dimulai dengan pewartaan tentang tergenapinya nas-nas dalam Kitab Suci dan penolakan akan Yesus
|
Kis 2:14-40
|
Karya Gereja dimulai dengan pewartaan tentang tergenapinya nas-nas dalam Kitab Suci dan penolakan akan Yesus
|
Kehidupan Yesus kembali dialami oleh para murid-Nya. Pelayanan mereka sama-sama berawal dari turunnya Roh Kudus atas mereka, kemudian setelah itu baik Yesus maupun Petrus menyebarkan kabar gembira kepada kaum Yahudi dan dilanjutkan dengan bagaimana karya Yesus dan Gereja dimulai dengan pengajaran tentang pemenuhan janji-janji Tuhan dalam kitab suci dan penolakan Yesus.
Mulai dari bacaan hari ini dan seterusnya kita akan melihat bagaimana para rasul menjalani misi mereka menyebarkan kerajaan Allah ke seluruh dunia.
Words Kis 3:1-10
|
Kis 3:1
|
Pada suatu hari menjelang waktu sembahyang, yaitu pukul tiga petang, naiklah Petrus dan Yohanes ke Bait Allah.
|
|
Kis 3:2
|
Di situ ada seorang laki-laki, yang lumpuh sejak lahirnya sehingga ia harus diusung. Tiap-tiap hari orang itu diletakkan dekat pintu gerbang Bait Allah, yang bernama Gerbang Indah, untuk meminta sedekah kepada orang yang masuk ke dalam Bait Allah.
|
|
Kis 3:3
|
Ketika orang itu melihat, bahwa Petrus dan Yohanes hendak masuk ke Bait Allah, ia meminta sedekah.
|
|
Kis 3:4
|
Mereka menatap dia dan Petrus berkata: "Lihatlah kepada kami."
|
|
Kis 3:5
|
Lalu orang itu menatap mereka dengan harapan akan mendapat sesuatu dari mereka.
|
|
Kis 3:6
|
Tetapi Petrus berkata: "Emas dan perak tidak ada padaku, tetapi apa yang kupunyai, kuberikan kepadamu: Demi nama Yesus Kristus, orang Nazaret itu, berjalanlah!"
|
|
Kis 3:7
|
Lalu ia memegang tangan kanan orang itu dan membantu dia berdiri. Seketika itu juga kuatlah kaki dan mata kaki orang itu.
|
|
Kis 3:8
|
Ia melonjak berdiri lalu berjalan kian ke mari dan mengikuti mereka ke dalam Bait Allah, berjalan dan melompat-lompat serta memuji Allah.
|
|
Kis 3:9
|
Seluruh rakyat itu melihat dia berjalan sambil memuji Allah,
|
|
Kis 3:10
|
lalu mereka mengenal dia sebagai orang yang biasanya duduk meminta sedekah di Gerbang Indah Bait Allah, sehingga mereka takjub dan tercengang tentang apa yang telah terjadi padanya.
|
Questions and Sharing
1. Karya penyembuhan Yesus dilanjutkan melalui para murid-Nya. Apakah mujizat pertama yang Lukas catat dalam Kisah Para Rasul? Dan apa hubungannya kisah ini dengan nubuat Malakhi? (lihat bacaan tambahan)
Lukas memulai Kisah Para Rasul dengan kisah dramatis Petrus menyembuhkan pengemis yang lumpuh di salah satu gerbang bait Allah. Awalnya pengemis ini hanya meminta sedekah tetapi yang didapatnya jauh lebih besar daripada apa yang dia minta: penyembuhan total dialami oleh pengemis yang lumpuh ini hingga ia bahkan bisa melompat-lompat dan memuji Allah.
Di dalam nubuat Malakhi dikatakan “Tetapi kamu yang takut akan nama-Ku, bagimu akan terbit surya kebenaran
dengan kesembuhan pada sayapnya. Kamu akan keluar dan berjingkrak-jingkrak seperti anak lembu lepas
kandang”. Yang ditekankan disini adalah kesembuhan dan kemudian keluar dan berjingkrak-jingkrak, yang menjadi
tanda kedatangan Mesias. Maka mujizat orang lumpuh yang disembuhkan oleh Petrus ini menjadi tanda yang sangat
jelas bagi orang-orang Yahudi yang tahu akan nubuat Malakhi bahwa kerajaan Tuhan telah datang.
2. Dengan kuasa apa orang lumpuh itu disembuhkan?
Petrus menegaskan bahwa kuasa penyembuhan itu datang karena ia mengucapkan “dalam nama Yesus Kristus orang Nasareth”. Kristus dalam bahasa Yunani berarti “yang diurapi”; kata ini merupakan terjemahan dari bahasa Ibrani “Mesias”.
3. Apakah arti nama “Yesus” dan melambangkan apa arti nama tersebut?
Nama Yesus mempunyai arti “Tuhan Menyelamatkan”. Nama tersebut melambangkan identitas Yesus (siapakah Yesus itu) dan misi Yesus (apa yang Yesus akan perbuat). Karena Tuhan hadir di dalam anak-Nya, maka kuasa untuk menyelamatkan pun ada di dalam Yesus juga.
4. Menurut Cathecism di bawah, apakah artinya jika kita memanggil nama Yesus?
Cathecism, No. 2666
But the one name that contains everything is the one that the Son of God received in his incarnation: JESUS. The divine name may not be spoken by human lips, but by assuming our humanity The Word of God hands it over to us and we can invoke it: "Jesus," "YHWH saves."16 The name "Jesus" contains all: God and man and the whole economy of creation and salvation. To pray "Jesus" is to invoke him and to call him within us. His name is the only one that contains the presence it signifies. Jesus is the Risen One, and whoever invokes the name of Jesus is welcoming the Son of God who loved him and who gave himself up for him.17
Di jaman perjanjian lama, nama Tuhan adalah suci sehingga hanya imam-imam kepala saja yang boleh menyebut nama Tuhan (The divine name may not be spoken by human lips). Akan tetapi dengan kedatangan Tuhan ke dunia dalam diri Yesus, Tuhan membuat diri-Nya “accessible” bagi kita manusia. Kita sekarang boleh menyebut nama Yesus dan dengan menyebut nama-Nya berarti kita memanggil Tuhan untuk hadir di tengah-tengah kita. Barangsiapa memanggil nama Yesus, dia mengundang Yesus yang mencintai dan memberikan nyawa-Nya bagi dia untuk datang.
5. Di Amsal 8:10 dikatakan “Nama TUHAN adalah menara yang kuat, ke sanalah orang benar berlari dan ia
menjadi selamat.” Apa artinya bagimu ketika kamu menyebut nama Yesus? (sharing)
6. Sharingkan pengalamanmu jika kamu pernah mengalami kesembuhan atau mujizat ketika kamu menyebut nama
Yesus atau mungkin kamu pernah menyaksikan orang lain menyebut nama Yesus dan mujizat pun terjadi, sehingga
masing-masing dari kita boleh semakin percaya bahwa dalam nama Yesus ada kuasa.
Bacaan tambahan
Mal 4:1 Bahwa sesungguhnya hari itu datang, menyala seperti perapian, maka semua orang gegabah dan setiap orang yang berbuat fasik menjadi seperti jerami dan akan terbakar oleh hari yang datang itu, firman TUHAN semesta alam, sampai tidak ditinggalkannya akar dan cabang mereka.
Mal 4:2 Tetapi kamu yang takut akan nama-Ku, bagimu akan terbit surya kebenaran dengan kesembuhan pada sayapnya. Kamu akan keluar dan berjingkrak-jingkrak seperti anak lembu lepas kandang.