It is written, ‘Man shall not live by bread alone, but by every word that comes from the mouth of God.’
It is written, ‘Man shall not live by bread alone, but by every word that comes from the mouth of God.’
Di dalam bulan ini, kembali lagi kita mau mengenal beberapa santo atau santa dan mengambil teladan dan inspirasi dari kehidupan mereka. Pernahkah kalian mendengar atau mengenal St. Lorenzo Ruiz? Jikalau tidak pernah, hal tersebut bukan lah sesuatu yang mengejutkan. Mengingat betapa banyaknya santo santa yang dikanonisasi oleh Vatikan sejak dari abad ke 10. Jika ‘ketenaran’nya dibandingkan dengan Santo Fransiskus asisi, santo Paulus, santo ignasius Loyola, dkk, maka dapat diibaratkan kalau St. Lorenzo Ruiz hanyalah anak bawang saja.
Bagi kita umat Katolik, kayu salib bukanlah lambang kehinaan melainkan kemenangan karena rahmat keselamatan telah diberikan Allah Bapa lewat Putra-Nya yang wafat dan bangkit bagi kita. Apakah kita lalu pernah bertanya apa yang kemudian terjadi dengan Salib Yesus? Dalam CG hari ini kita akan belajar tentang Santa Helena yang menemukan Salib Yesus dan maknanya bagi kita.
“Aku percaya akan Roh Kudus, Gereja Katolik yang Kudus, Persekutuan Para Kudus, Kebangkitan Badan, Kehidupan Kekal”. Setiap hari minggu kita mengucapkan kata-kata ini. Tetapi, apakah kita memahami makna iman kita yang kita ucapkan setiap minggu?
Perhaps the Cross of Jesus has become almost too familiar. Some of us might see images of crosses and crucifixes so often that we may not realize that in the ancient world, the cross was a horrifying image—a little like an electric chair is today. Yet, the cross is the primary symbol of our faith, through which Jesus has given us the gift of salvation and eternal life. It is through Jesus’ death on that instrument of torture that He gave us the gift of salvation and eternal life.
Dalam CG hari ini kita akan membahas tentang pemakaian gambar/patung dalam Gereja Katolik - sebuah topik hangat yang sering menjadi bahan perdebatan dengan tetangga kita dari Protestan.
Pada bahan CG kali ini kita mau membahas tentang Lima Perintah Gereja. Namun sebelumnya apa saja hukum-hukum dalam Gereja Katolik? Hukum-hukum dalam Gereja Katolik adalah 10 Perintah Allah
Bahan CG kali ini kita masih membahas mengenai kasih. Kita pasti pernah bertanya sama diri kita sendiri apa sih tujuan atau arti hidup kita, dan kita dapat saja berusaha menjawabnya sendiri. Namun, bagaimanapun juga, jawaban yang yang paling sempurna kita dapatkan dari Allah, sebab Ia-lah yang menciptakan kita. Sebagaimana layaknya perancang selalu merencanakan yang terbaik bagi hasil karyanya, demikian pula Allah. Ia merencanakan yang terbaik bagi kita masing- masing yang diciptakan-Nya di dalam kasih dan oleh karena kasih-Nya. Tujuannya hanya satu dan sederhana saja, yaitu: Allah ingin agar kita semua bahagia! (lih. Baltimore Catechism, Lesson 1. on the Purpose of Man’s Existence).
Di dalam bulan Februari ini, kita mau membahas seputar cinta. Yang pastinya sudah bukan topik yang asing lagi bagi banyak dari kita. Kalau ditanya, pernah tidak kalian jatuh cinta? Kalau iya, apa sih rasanya?
Apa muka si dia yang kalian pikirkan sebelum mau tidur? Atau mungkin muka si dia yang muncul pertama kali ketika bangun tidur?
Apakah jantungmu berdetak kencang ketika papasan dengan si dia?
Kalau kata iklan, rasanya tuh berjuta-juta… Tapi… is it the real thing?
Setelah pada minggu-minggu sebelumnya kita membahas secara khusus beberapa Sakramen yang ada di dalam Gereja katolik, pada CG kali ini kita akan membahas tentang kehidupan sakramen, mengapa Tuhan menciptakan sakramen, dan bagaimana agar kita dapat menerima buah-buah sakramen.
Sakramen Krisma, Sakramen Penguatan, semoga teman-teman sudah menerima Sakramen ini, tetapi apakah kita benar-benar tahu sebenarnya apakah Sakramen Krisma itu? Apakah perbedaan Sakramen Baptis dan Sakramen Krisma? Apakah yang kita dapat dari menerima Sakramen ini? Pasti banyak hal-hal yang masih kurang kita mengerti, dan pada CG hari ini kita akan bersama-sama membahas lebih lanjut tentang Sakramen ini.