Sesi 1 - Week of 5 Sep 2016

Introduction to Gospel : Matthew


Intro

Di dalam sesi CG hari ini dan juga di minggu depan, kita akan mengenal sedikit lebih dalam tentang Injil yang ditulis oleh Matius (dan juga Lukas). Tidak kah sering kali kita membaca kitab suci dan tiba-tiba termenung sebentar, kebingungan, apa sih yang dimaksud oleh si penulis? Atau sering kali kita menemukan beberapa paragraf yang mirip diantara injil-injil yang berbeda, kita menjadi kebingungan, mana kah yang benar atau dalam situasi apakah kejadian ini dimaksudkan?

Tujuan kita mempelajari hal ini adalah supaya kita bisa lebih dalam lagi menikmati, menghargai, menghayati, dan mengimani Injil Tuhan kita. Dengan demikian, kita bisa mengerti dan mempraktek-kan iman kepercayaan kita dalam kehidupan sehari-hari dengan lebih baik.

Selain belajar kita juga mau memperdalam iman kita dengan bersharing. Di bagian kedua nanti akan ada Bible Sharing.

  1. Bible study

Pertanyaan : Apakah yang kita ketahui tentang si penulis? (Matius)

Matius, disebut juga orang Lewi, salah seorang dari ke 12 rasul, adalah dahulunya seorang pemungut cukai. Yesus memanggil dia ketika ia duduk di rumah cukai (Matius 9:9)

Pernahkah kalian melihat lukisan atau gambar penginjil disertai dengan emblem atau symbol? Misalnya seperti Injil Yohanes yang dilukiskan dengan gambar seekor Elang, atau Injil Markus yang dilukiskan dengan gambar Singa bersayap. (bisa dilihat contohnya di gereja OLPS)

Dengan symbol gambar apakah Injil Matius dilukiskan?

Man – Christ portrayed as Son of Man, one of the 4 living creatures (Rev4:7) had a face of a man.

 

Characteristics of the Gospel according to Matthew:

  • Ditulis untuk orang-orang Yahudi yang baru saja berpindah dari Judaism ke Christianity. Hal ini bisa dilihat dari betapa banyaknya quotation yang diambil dari perjanjian lama. Selain itu, terlihat pula dari penggunaan kata seperti “Kingdom of Heaven” (Kerajaan Surga) dibandingkan dengan “Kingdom of God” (Kerajaan Allah). Di dalam tradisi orang Yahudi, menyebut atau menuliskan nama “Tuhan/Allah/YHWY” adalah sesuatu yang tabu.
  • Injil ditulis sekitar tahun 70 AD, setelah runtuhnya Yerusalem

(Kurang-lebih ditulis antara tahun 70 – 90 AD)

  • Injil Matius sangat kaya dengan perumpamaan.
  • Injil Matius menyatakan hubungan Yesus kepada Abraham, lewat geneologinya. Abraham adalah seorang sosok yang sangat penting dan dihargai oleh orang Yahudi. Menunjukan silsilah tersebut meyakinkan pembaca akan akar ke-yahudian Yesus.
  • Injil Matius ditulis dengan struktur yang baik. Injil Matius dapat dibagi menjadi 7 major division dengan 5 section (Mt 5-26) yang membentuk intinya(core) .
  • Dalam Injil Matius kita bisa menemukan 5 great discourses of Jesus, dimana Sermon on the Mount adalah yang paling dikenal banyak orang. (discourse: percakapan, ceramah, pidato)

 

Purpose :

  • Untuk membuktikan atau menunjukan bahwa Yesus adalah pemenuhan janji Allah yang telah dinubuatkan oleh para nabi di perjanjian lama. (Mesias yang dinantikan)
  • Untuk menyatakan inaugurasi/pembukaan jaman yang baru melalui ministry, kematian dan kebangkitan Yesus.

 

The 5 Great Discourses in Matthew :

  • Sermon on the Mount (Mt 5-7)
  • Mission Discourse (Mt 10)
  • Parable Discourse (Mt 13)
  • Community Discourse (Mt 18)
  • Eschatological Discourse (Mt 23-25)

 

Setelah setiap “discourse” diatas, selalu diikuti oleh sebuah narasi.

Bukalah Injil Matius dan lihat lah structural marker/formula dibawah ini :

7:28;               11:1;                13:53;              19:1;               26:1

 

Injil Matius sering kali dibagi dalam beberapa bagian oleh para pelajar Kitab Suci. 2 Contohnya adalah seperti ini:

 

Dibagi menjadi : 7 Outline

  • Prologue : Birth of the Messiah
  • Coming of the Kingdom
  • Works and Miracles of Jesus
  • God’s Kingdom
  • The Kingdom Developing
  • Mounting Opposition to Jesus
  • Death and Resurrection of Jesus

 

Dibagi menjadi : 12 Outline

  • Christ’s Beginnings  1:1-4:25
  • Christ’s Teachings 5:1-7:29
  • Christ’s Miracles 8:1-9:34
  • Christ’s Preaching 9:35-12:46
  • Christ’s Parables 13:1-52
  • Christ’s Kingdom and Israel 13:53-16:12
  • Christ’s Secrets 16:13-18:35
  • Christ and Life 19:1-21:11
  • Christ and the Religious Leaders 21:12-23:39
  • Christ and the Future 24:1-25:46
  • Christ’s Betrayal 26:1-75
  • Christ’s Death and Resurrection 27:1-28:20

Dan masih banyak lagi jenis pembagian atau klasifikasi atas Injil Matius yang tidak bisa kita sebutkan semuanya disini.

 

Theology of Matthew’s Gospel :

  • Gospel of Fulfillment : fundamental theological goal is to show that Jesus is the Mesiah of the Old Testament.
  • Gospel of Kingdom of Heaven : Jesus as Messiah, but not King-Messiah of popular expectation, a Messiah who identifies with suffering Son of Man and whose reign is accomplished by free submission to the sovereign will of God, (KoH = rule of God in the hearts of the people)
  • Gospel of Rejection : Messiahship of Jesus emerges against the background of Jewish unbelief and hostility
  • Gospel of the Church : reign of God intrinsically connected with the community of disciples, a community identified with Jesus himself, yet this identification is not manifested totally; reigns of God would be fulfilled only in the eschatological event (cf. Mt 24)

 

Fun Fact : Dipercaya kalau Injil Markus adalah Injil yang ditulis paling awal diantara ke 4 Injil. Hampir seluruh isi dari Injil Markus muncul kembali di dalam Injil Matius (sekitar 80-90%)

 

  1. Bible sharing

Siapkan hati dan diri dengan tenang dan khusuk, sebelum membaca bacaan Injil dibawah.

Tips : biarlah 1 orang yang membaca secara keseluruhan. Kemudian biarkan orang ke 2 mengulang dan membacakan semua pertanyaan sharingnya.

Setelah itu dalam waktu hening, fasil bisa membacakan ke 3 kalinya dengan pelan pelan, disaat member yg lain merenung.

Matthew 5 :1-12

[table “” not found /]

Ambilah waktu untuk merenungkan ayat-ayat diatas.

 

Sharing :

  • Menurut kalian, apakah pesan penting dari bacaan diatas?
  • Apa yang kalian pelajari atau dapat dari bacaan diatas?
  • Menurut kalian, apakah bacaan diatas masih relevant dengan kehidupan kita sekarang ini?
  • Bagaimanakah kita bisa mengaplikasikan pesan dari bacaan diatas di dalam kehidupan kita?

 

Referensi :

Introduction to Bible, Fr. Valerian Cheong, SS120 CTIS

Theholyscripture.org