Week of 5 Sep 2011 PRAYER Sesi 1 The Foundation of Prayer


Week of 5 Sep 2011
[PRAYER Sesi #1] The Foundation of Prayer

Intro

CG kali ini kita akan membahas tentang Doa. Dalam pembahasan minggu ini kita akan belajar tentang beberapa kunci yang bisa membantu kehidupan doa kita dan bagaimana kita bisa berdoa dengan benar sesuai dengan apa yang Yesus ajarkan

Bacaan

Mat 6:5-15

5 "Dan apabila kamu berdoa, janganlah berdoa seperti orang munafik. Mereka suka mengucapkan doanya dengan berdiri dalam rumah-rumah ibadat dan pada tikungan-tikungan jalan raya, supaya mereka dilihat orang. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya mereka sudah mendapat upahnya.
6 Tetapi jika engkau berdoa, masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintu dan berdoalah kepada Bapamu yang ada di tempat tersembunyi. Maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu.
7 Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa karena banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan.
8 Jadi janganlah kamu seperti mereka, karena Bapamu mengetahui apa yang kamu perlukan, sebelum kamu minta kepada-Nya.
9 Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu,
10 datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.
11 Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya
12 dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami;
13 dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. (Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.)
14 Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga.
15 Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu."

Questions

1) Apakah yang engkau dapatkan dari ayat 5 dan 6?

Doa bukan alat untuk dipakai agar kita terlihat kudus dan benar di hadapan orang. Doa yang hanya untuk dilihat orang adalah doa yang sia2 karena punya tujuan yang salah dan Tuhan yang bisa melihat ke dalam hati manusia pasti mengetahuinya. Doa yang demikian tidak berkenan di hadapan Tuhan.

Dalam ayat 6 berbicara masuk ke dalam kamar. Artinya bahwa di saat kita hendaknya ada waktu yang benar2 pribadi antara engkau dan Bapa. Dan tujuannya hanya satu yaitu untuk berbicara dengan Tuhan.
Dikatakan juga hendaknya kita menutup pintu, artinya kita keluar untuk sementara dari segala kesibukan kita. Jadi di saat berdoa tubuh, jiwa, pikiran dan roh kita tertuju kepada Tuhan.

Bahkan Tuhan Yesus juga melakukan hal yang sama :” Pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap, Ia bangun dan pergi ke luar. Ia pergi ke tempat yang sunyi dan berdoa di sana.” ( Markus 1:35 )

2) Coba hayati ayat 7, apakah pesan yang engkau dapatkan? ( Lectio Divina question, menangkap pesan di balik firman Tuhan )
Nilai sebuah doa tidak dilihat dari berapa banyak atau indah kata-katanya, tetapi apakah orang yang mengucapkannya sungguh-sungguh mengimani setiap perkataan yang keluar dari mulutnya dan apakah hati dan pikiran orang itu sungguh-sungguh terarah kepada Tuhan.

Dikatakan juga orang yang doanya bertele-tele seperti orang yang tidak mengenal Allah karena orang demikian berpikir bahwa dengan berkata-kata banyak baru Allah akan mendengar. Padahal ada tertulis bahwa Allah terlebih dahulu tahu apa yang diperlukan orang itu sebelum dia minta kepadaNya.

 
3) a.Dalam doa Bapa Kami jika dilihat secara keseluruhan terbagi menjadi 3 bagian utama. Apakah ketiga bagian tersebut? ( Jelaskan dengan memberi contoh ayat2 yang menjadi referensi.)
 
1. To Glorify His Name / Memuliakan NamaNya : Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu
2. Menyatakan kebenaran : jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga
3. Permohonan : mulai dari ayat 11-13
 

b.Dari pembahasan di atas, apakah yang engkau pelajari tentang bagaimana selayaknya kita berdoa sebagaimana Yesus berdoa dalam kehidupan keseharian kita?

Sebuah Doa sebaiknya dimulai dengan memuliakan nama Tuhan dan menyatakan kebesaranNya. Hal ini termasuk ucapan2 syukur atas berkat dan kebaikan yang kita peroleh. Sesudah itu barulah kita masuk pada permohonan-permohonan kita.

4) Menurut pendapatmu kapankah waktu yg terbaik untuk mengucapkan permohonan doa? Jelaskan pendapatmu. ( Sharing )

5) a Sharingkan pengalaman di saat doamu terkabul dan engkau sungguh2 bersyukur. (Sharing)

b Pernahkah engkau berdoa tetapi sepertinya tidak ada jawaban dan apakah yang engkau lakukan?
 (Sharing, jika ada terbuka utk hal-hal yang sifatnya pribadi dipersilahkan)
Note penting : hal-hal yang sifatnya pribadi cmn utk didengar di Group Sharing nya & bukan utk disebar.

Renungan untuk dibacakan oleh fasil sebagai penutup :

Lukas 18: 1-8

1 Yesus mengatakan suatu perumpamaan kepada mereka untuk menegaskan, bahwa mereka harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu.
2 Kata-Nya: "Dalam sebuah kota ada seorang hakim yang tidak takut akan Allah dan tidak menghormati seorangpun.
3 Dan di kota itu ada seorang janda yang selalu datang kepada hakim itu dan berkata: Belalah hakku terhadap lawanku.
4 Beberapa waktu lamanya hakim itu menolak. Tetapi kemudian ia berkata dalam hatinya: Walaupun aku tidak takut akan Allah dan tidak menghormati seorangpun,
5 namun karena janda ini menyusahkan aku, baiklah aku membenarkan dia, supaya jangan terus saja ia datang dan akhirnya menyerang aku."
6 Kata Tuhan: "Camkanlah apa yang dikatakan hakim yang lalim itu!
7 Tidakkah Allah akan membenarkan orang-orang pilihan-Nya yang siang malam berseru kepada-Nya? Dan adakah Ia mengulur-ulur waktu sebelum menolong mereka?
8 Aku berkata kepadamu: Ia akan segera membenarkan mereka. Akan tetapi, jika Anak Manusia itu datang, adakah Ia mendapati iman di bumi?"

 
Additional Reading

Yesaya 59:1-2

1 Sesungguhnya, tangan TUHAN tidak kurang panjang untuk menyelamatkan, dan pendengaran-Nya tidak kurang tajam untuk mendengar;
2 tetapi yang merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu ialah segala kejahatanmu, dan yang membuat Dia menyembunyikan diri terhadap kamu, sehingga Ia tidak mendengar, ialah segala dosamu.

Markus 1:35

35 Pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap, Ia bangun dan pergi ke luar. Ia pergi ke tempat yang sunyi dan berdoa di sana.

Work

Doa syafaat, doakan permohonan-permohonan teman2 yang belom terkabul.